ANALISIS TINDAK TUTUR ILOKUSI DALAM NASKAH RANDAI PALIMO GAGA JO SI RENO NILAM KARYA ERIK YONANDA DISADUR DARI KABA ZULKIFLI

Ronaldi, Reski (2024) ANALISIS TINDAK TUTUR ILOKUSI DALAM NASKAH RANDAI PALIMO GAGA JO SI RENO NILAM KARYA ERIK YONANDA DISADUR DARI KABA ZULKIFLI. skripsi thesis, Universitas Mahaputra Muhammad Yamin.

Text PBI24 002 Riski Ronaldo_.pdf Download (565kB)

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi tindak tutur ilokusi dalam naskah Randai Palimo Gaga jo si Reno Nilam karya Erik Yonanda disadur dari kaba Zulkifli. Randai merupakan tradisi kebudayaan Minangkabau, Sumatera Barat yang di dalamnya terdapat gerak-gerakan, nyanyian-nyanyian kisah-kisah hikayat hidup atau legenda masyarakat dijadikan sebuah drama dan teater. Drama merupakan cerita konflik manusia dalam bentuk dialog, yang diekspresikan dengan mengunakan percakapan dan lakuan pada pentas dihadapan penonton. Drama berarti tindakan. Tindak tutur ilokusi adalah tindakan yang mengandung daya untuk melakukan tindakan tertentu dalam hubungannya mengatakan sesuatu. Sebuah keberhasilan drama tidak lepas dari tindakan dalam drama itu sendiri. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan bentuk tindak tutur ilokusi dalam naskah Randai Palimo Gaga Jo Si Reno Nilam karya Erik Yonanda disadur dari Kaba Zulkifli. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kualitatif dengan jenis deskriptif, teknik pengumpulan data penelitian ini adalah teknik studi dokumen, teknik analisis data dalam penelitian ini, yaitu: 1. Membaca kembali data yang terkumpul, 2. Mengklasifikasi data sesuai dengan instrumen peneliti, 3. Menganalisis tindak tutur dalam naskah randai Palimo Gaga, 4. Menyimpulkan data yang telah dianalisis, objek penelitian ini adalah naskah randai Palimo Gaga jo si Reno Nilam. Hasil penelitian yang diperoleh dalam naskah randai, yaitu: (a) tutur asertif dengan berjumlah 49 data, terdiri dari tindak tutur asertif menyatakan 30 data, tindak tutur asertif mengusulkan 5 data, tindak tutur asertif membual 2 data, tindak tutur asertif mengeluh 2 data, tindak tutur asertif mengemukakan pendapat 1 data, dan tindak tutur asertif melaporkan 9 data. (b) Tindak tutur direktif berjumlah 23 data, terdiri dari tindak tutur direktif memerintah 8 data, tindak tutur direktif meminta 10 data, tindak tutur direktif merekomendasikan terdiri 2 data, dan tindak tutur direktif memberi nasehat 3 data. (c) Tindak tutur komisif berjumlah 9 data, terdiri dari tindak tutur komisif menjanjikan 1 data, tindak tutur komisif menawarkan 6 data, dan tindak tutur komisif berkaul 2 data. (d) Tindak tutur ekspresif berjumlah 17 data, yang terdiri dari tindak tutur ekspresif menyambut 2 data, tindak tutur ekspresif meminta maaf 2 data, tindak tutur ekspresif mengecam 13 data, tindak tutur ekspresif berbela sungkawa 1 data. (e) Tindak tutur deklaratif berjumlah 4 data, yang terdiri dari tindak tutur deklaratif menjatuhkan hukuman 2 data dan tindak tutur deklaratif mengangkat 2 data. Tindak tutur yang paling banyak ditemukan adalah tindak tutur asertif menyatakan yaitu berjumlah 49 data, selain itu ada beberapa data yang tidak ditemukan, yaitu: (a) Tindak tutur ilokusi direktif memesan. (b) Tindak tutur ekspresif berterima kasih, mengucapkan selamat. (c) Tindak tutur deklaratif membaptis, memecat, dan memberi nama. Jadi, tidak semua tindak tutur ilokusi yang peneliti temukan.

Kata kunci: Pragmatik, tindak tutur ilokusi, naskah randai.

Item Type:	Thesis (skripsi)
Subjects:	Education > L Education (General) Bahasa > Bahasa Indonesia
Divisions:	Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan > S1 Pendidikan Bahasa Indonesia
Depositing User:	Admin Pustaka
Date Deposited:	05 Dec 2024 08:13
Last Modified:	05 Dec 2024 08:13
URI:	http://repository.ummy.ac.id/id/eprint/2129

Actions (login required)

View Item