Fauziah, Fauziah (2019) Peranan Visum Et Repertum Pada Tahap Penyidikan Dalam Pemeriksaan Tindak Pidana Perkosaan (Studi Kasus Di Polres Solok Kota). skripsi thesis, Universitas Mahaputra Muhammad Yamin.
Full text not available from this repository.Abstract
Perkosaan merupakan suatu kasus yang memerlukan alat bukti berupa Visuan Er Repertum untuk menemukan titik terangnya. Terhadap tanda-tanda kekerasan yang merupakan salah satu unsur penting untuk pembuktian tindak pidana perkosaan, hal tersebut dapat ditemukan melalui pemeriksaan yang tercantum dalam Vistan Et Repertum. Menghadapi keterbatasan hasil Visum Et Repertum yang demikian, maka akan dilakukan langkah-langkah lebih lanjut oleh pihak penyidik agar dapat diperoleh kebenaran materiil dalam perkara tersebut dan terungkap secara jelas tindak pidana perkosaan yang terjadi. Tahap penyidikan dalam mengungkap suatu tindak pidana perkosaan dan mengetahui upaya yang dilakukan penyidik apabila hasil Visum Et Repertun tidak dapat mencantumkan keterangan tentang adanya tindak kekerasan pada diri korban perkosaan, tujuannya untuk mendapatkan kebenaran materiil suatu kasus perkosaan. Dalam hai ini peneliti mempunyai rumusan masalah yaitu: 1). Bagaimana peranan Visum Et Repertum pada tahap penyidikan dalam pemeriksaan Tindak Pidana Perkosaan di Polres Solok Kota? 2). Apa kendala yang dihadapi Penyidik dalam memeriksa Tindak Pidana Perkosaan berdasarkan Visum Et Repertum di Polres Solok Kota?. Penelitian ini bersifat yuridis empiris. Data yang diperoleh dalam penelitian ini menggunakan metode pengumpulan data yaitu wawancara, yang menjadi responden adalah penyidik di Polres Solok Kota, selain wawancara penulis juga mengumpulkan data melalui studi dokumen dengan menggunakan bahan hukum primer dan sekunder Berdasarkan penelitian yang penulis lakukan maka terlihat bahwa, keberadaan Visum Et Repertun sangat dibutuhkan dalam setiap penyidikan Tindak Pidana Perkosaan, Visum Et Repertum mempunyai fungsi yang sangat penting bagi penyidik khususnya untuk mengetahui adanya unsur persetubuhan dan unsur kekerasan yang terjadi pada diri korban. Visum Et Repertuan merupakan salah satu alat bukti yang sangat penting untuk membantu penyidik melakukan penyidikan lebih lanjut serta menjadi salah satu alat bukti yang harus selalu ada dalam setiap pemeriksaan perkara perkosaan hingga tahap persidangan. Kendala yang ditemui yaitu adanya ketidak sesuaian hasil Visum Et Repertum dengan keterangan dari korban atau saksi.
| Item Type: | Thesis (skripsi) |
|---|---|
| Subjects: | Law > K Law (General) |
| Divisions: | Fakultas Hukum > S1 Ilmu Hukum |
| Depositing User: | Operator |
| Date Deposited: | 21 Nov 2024 04:42 |
| Last Modified: | 21 Nov 2024 04:42 |
| URI: | http://repository.ummy.ac.id/id/eprint/723 |
Actions (login required)
 |
View Item |
