Husna, Miftahul (2019) Majas Sindiran Pada Pembawa Acara Insert Pada Stasiun Televisi Swasta Trans Media (Trans TV). skripsi thesis, Universitas Mahaputra Muhammad Yamin.
Full text not available from this repository.Abstract
Gaya seseorang mengungkapkan sesuatu itu memang lebih sering tidak terus terang. namun lebih nyaman ketika menggunakan gaya (style) bahasa, yang bertujuan untuk mewakili perasaan dan pikiran seseorang. Majas sering dianggan sebagai sinonim dari gaya bahasa, namun sebenarnya majas termasuk dalam gaya bahasa. Majas sindiran terdiri atas froni adalah majas yang menyatakan hal yang bertentangan dengan maksud menyindir, sinisme adalah majas yang menyatakan sindiran secara langsung, sarkasme adalah majas sindiran yang paling kasar. Jenis penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan menggunakan metode deskriptif Teknik pengumpulan data (1) menyaksikan di televisi dan merekam tayangan acara insert di trans tv menggunakan HP OPPO A37, (2) mendengarkan kembali secara berulang-ulang rekaman yang sudah direkam. Teknik pengabsahan data (1) mentranskripkan bahasa lisan ke dalam bahasa tulisan, (2) menggarisbawahi tuturan yang berupa majas sindiran dengan memberikan pengkodean sesuai dengan instrumen penelitian, (3) menginventarisasikan bentuk majas sindiran yang ada pada acara insert di trans tv berdasarkan format tabel 1. (4) mengklasifikasikan bentuk majas sindiran yang ada pada acara insert di trans tv berdasarkan format tabel 2, (5) menganalisis data yang sudah dikelompokkan dan (6) menyimpulkan hasil penelitian. Berdasarkan data penelitian, majas sindiran pada pembawa acara Insert pada stasiun Televisi swasta Trans Media (Trans Tv) peneliti menemukan 72 data dan di kelompokkan dalam bentuk majas sindiran, yang terdiri dari majas sindiran ironi terdapat 17 data yaitu data 6, 10, 11, 13, 15, 18, 20, 22, 24, 27, 29, 30, 31, 46, 50, 58, 59, dan majas sindiran sinisme terdapat 36 data yaitu pada data 02, 03, 04, 05, 08, 12, 14, 16, 17, 21, 23, 25, 26, 28, 33, 35, 37, 38, 39, 41, 42, 43, 44, 47, 49, 51, 53, 57, 61, 62, 66, 67, 68, 69, 71, 72, dan majas sindiran sarkasme terdapat 19 data yaitu pada data 1, 07, 09, 19, 32, 34, 36, 40, 45, 48, 52, 54, 55, 56, 60, 63, 64, 65, 70. Dalam penelitian ini ditemukan data yang sama pada majas sindiran ironi terdapat 1 data yang sama pada data 5 dan 47. Jadi, dapat disimpulkan pada penelitian Majas Sindiran pada Pembawa Acara Insert pada stasiun Televisi Trans Media (Trans TV) data yang banyak ditemukan adalah majas sinisme yaitu 36, karena majas sinisme pada penelitian ini banyak ditemukan pada pembawa acara laki-laki karena, pada umumnya laki-laki lebih suka berterus terang tentang apa yang dirasakannya dibandingkan perempuan. Dan pada penelitian ini data yang paling sedikit ditemukan adalah majas ironi 17 data karena pembawa acara insert lebih suka menyindir dengan menggunakan majas sinisme atau secara berterus terang.
Kata Kunci: Majas Sindiran, Pembawa Acara Insert
| Item Type: | Thesis (skripsi) |
|---|---|
| Subjects: | Bahasa > Bahasa Indonesia |
| Divisions: | Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan > S1 Pendidikan Bahasa Indonesia |
| Depositing User: | Unnamed user with email admin@pub.eprints |
| Date Deposited: | 22 Jan 2024 04:54 |
| Last Modified: | 22 Jan 2024 04:54 |
| URI: | http://repository.ummy.ac.id/id/eprint/658 |
Actions (login required)
 |
View Item |
