TRADISI TURUN MANDI DI KELURAHAN TANAH GARAM KOTA SOLOK (TINJAUAN SEMIOTIKA)

Multiara, Syafri (2022) TRADISI TURUN MANDI DI KELURAHAN TANAH GARAM KOTA SOLOK (TINJAUAN SEMIOTIKA). skripsi thesis, Universitas Mahaputra Muhammad Yamin.

Text PBI22 003 syafri multiara.pdf Download (440kB)

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh masyarakat Kelurahan Tanah Garam Kota Solok yang kurang mengetahui arti dari turun mandi itu sendiri. Tradisi turun mandi bukanlah sesuatu yang dilakukan tanpa adanya arti dibelakangnya. Sekelompok masyarakat menjalankan suatu adat atau tradisi tanpa mengetahui arti dari adat itu sendiri yang mengakibatkan masyarakat kurang memahami tentang adat itu sendiri. Oleh karena itu, dikhawatirkan terjadinya ketidaktahuan masyarakat akan adat istiadat ini dan terlebih adanya pengaruh budaya asing ke dalam budaya daerah, sehingga nilai-nilai budaya yang ada di dalamnya akan memudar secara perlahan. Tujuan penelitian ini untuk mendeskripsikan tentang tradisi turun mandi di Kelurahan Tanah Garam Kota Solok (Tinjauan Semiotika). Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan menggunakan pendekatan deskriptif. Objek penelitian adalah rangkaian dari tradisi turun mandi di Kelurahan Tanah Garam Kota Solok. Langkah-langkah pengumpulan data dalam penelitian ini adalah sebagai berikut 1) Peneliti melaksanakan observasi lapangan di Kelurahan Tanah Garam. 2) Melakukan dokumentasi atau merekam serta pencatatan kegiatan turun mandi pada saat tradisi berlangsung. 3) Mentranskripkan data rekaman ke dalam bahasa tulis dengan menggunakan bahasa Indonesia. 4) Mengecek kembali data yang sudah ditranskipkan. Temuan penelitian tinjauan semiotika adalah tanda, lambang, dan isyarat. Tinjauan semiotika terdapat dalam rangkaian acara dalam tradisi turun mandi di Kelurahan Tanah Garam Kota Solok. Pada data yang telah didapat dalam penelitian, bahwa tinjauan semiotika pada rangkaian acara dalam tradisi turun mandi di Kelurahan Tanah Garam Kota Solok terdapat 59 data keseluruhan, tanda (sign) terdapat 21 data, lambang (symbol) terdapat 19 data, dan isyarat (signal/index) terdapat pada 19 data. Ketiga komponen tersebut saling berhubungan tanda, lambang, dan isyarat dalam kajian semiotika tidak dapat dipisahkan satu sama lainnya. Diharapkan kepada masyarakat agar dapat melestarikan dan menerapkan nilai-nilai yang terdapat pada rangkaian acara dalam tradisi turun mandi di Kelurahan Tanah Garam Kota Solok. Kata

kunci: Tanda, lambang, isyarat, turun mandi, dan semiotika.

Item Type:	Thesis (skripsi)
Subjects:	Education > L Education (General) Bahasa > Bahasa Indonesia
Divisions:	Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan > S1 Pendidikan Bahasa Indonesia
Depositing User:	Admin Pustaka
Date Deposited:	04 Nov 2024 07:04
Last Modified:	04 Nov 2024 07:04
URI:	http://repository.ummy.ac.id/id/eprint/1978

Actions (login required)

View Item